(RPP)
Satuan Pendidikan : Sekolah Dasar 3
Beureunuen
Kelas/Semester : VI/ I
Tema 2 : Persatuan dalam perbedaan
Sub
Tema 3/ Pembelajaran : Bersatu Kita Teguh/2
Alokasi
Waktu : 1 Hari
A.
KOMPETENSI INTI :
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan
guru.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati
(mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, dan sekolah.
4. Menyajikan
pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas
dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan beraklak mulia.
B.
KOMPETENSI DASAR (KD) / INDIKATOR
a) SBdP
1.1 Mengapresiasi
karya seni sebagai anugerah Tuhan dan memiliki rasa bangga terhadap tanah air.
2.1 Menunjukkan
rasa percaya diri dalam mengolah karya seni.
2.2 Menghargai alam
dan lingkungan sekitar sebagai sumber ide dalam berkarya seni.
3.3 Mengenal
estetika gerak dan komposisi kelompok dalam tari.
3.3.1
Mendeskripsikan langkah-langkah dalam melakukan gerak dan komposisi kelompok dalam tari.
4.9 Menemukan gerak
tari bertema berdasarkan pengembangan gagasan dan imajinasi.
4.9.1 Merancang
gerak tari bertemakan nilai persatuan..
b) Matematika
1.1 Menerima,
menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2.1 Menunjukkan
sikap cermat dan teliti, jujur, tertib dan mengikuti aturan, peduli, disiplin
waktu, tidak mudah menyerah serta bertanggungjawab dalam mengerjakan tugas.
2.2 Menunjukkan
sikap berpikir logis, kritis, dan Kreatif.
3.3 Menentukan
besar sudut yang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari di rumah, sekolah dan
tempat bermain dengan satuan tidak baku dan satuan derajat termasuk sudut
antara arah mata angin dan sudut di antara dua jarum jam.
3.3.1Menyebutkan
cara menghitung sudut pada segi tiga menggunakan alat ukur tidak baku dan baku.
4.6 Mengukur besar
sudut yang ditemukan dalam kehidupan sehari-hari di rumah, sekolah dan tempat
bermain dengan satuan derajat termasuk sudut antara arah mata angin dan sudut
di antara dua jarum jam.
4.6.1 Siswa
mengukur sudut segi tiga menggunakan alat ukur tidak baku dan bakua.
c) IPS
1.1 Menerima
karunia Tuhan YME yang telah memberikan kesempatan kepada bangsa Indonesia
untuk melakukan perubahan dalam aspek geografis, ekonomi, budaya, dan politik.
1.3 Menghargai
karunia dan rahmat Tuhan YME yang telah menciptakan manusia dan lingkungannya.
2.1 Menunjukkan
perilaku cinta tanah air dalam kehidupan berbangsa dan bernegara sebagai
perwujudan rasa nasionalisme.
2.3 Menunjukkan
perilaku tanggung jawab, peduli, percaya diri dalam mengembangkan pola hidup
sehat, kelestarian lingkungan fisik, budaya, dan peninggalan berharga di masyarakat
3.2 Menunjukkan
pemahaman sebab dan akibat terjadinya perubahan masyarakat Indonesia dari Masa
Pergerakan Kemerdekaan sampai dengan Awal Reformasi dalam kehidupan berpolitik,
berkebangsaan, dan bernegara.
3.2.1 Menggali
informasi dari berbagai sumber tentang sebab dan akibat perubahan masyarakat
pada Masa Orde Baru dan Reformasi
4.2 Menyajikan
hasil pemahaman tentang sebab dan akibat terjadinya perubahan masyarakat Indonesia
dari Masa Pergerakan Kemerdekaan sampai dengan Awal Reformasi dalam kehidupan berpolitik,
berkebangsaan, dan bernegara dalam bentuk tulisan.
.4.2.1 Menuliskan
informasi penting tentang perubahan masyarakat pada Masa Orde Baru dan Zaman Reformasi..
C.
DESKRIPSI MATERI
PELAJARAN :
1.
Langkah-langkah
dalam melakukan gerak dan komposisi
kelompok dalam tari.
2.
Cara menghitung
sudut pada segi tiga menggunakan alat ukur tidak baku dan baku.
3.
Pemahaman sebab dan
akibat terjadinya perubahan masyarakat Indonesia dari Masa Pergerakan
Kemerdekaan sampai dengan Awal Reformasi dalam kehidupan berpolitik,
berkebangsaan, dan bernegara.
D.
KEGIATAN PEMBELAJARAN :
Kegiatan
|
Deskripsi
Kegiatan
|
Alokasi
Waktu
|
A.
Kegiatan Pendahuluan
|
1.
Guru
mengucapkan salam dan anak menjawab salam
2.
Mengajak semua siswa berdoa.
3. Pada
awal pelajaran, guru menempel gambar
di depan kelas
4. Tanya jawab tentang gambar yang sudah dikenal siswa.
5. Kemudian, siswa diminta untuk membentuk beberapa
kelompok
6. Melakukan apersepsi dengan mengaitkan pembelajaran
yang lalu dengan pembelajaran yang sekarang diajarkan.
7. Menginformasikan tentang tema yang akan dibelajarkan
yaitu tentang “Persatuan dalam
perbedaan”.
8. Menyampaikan
tujuan pembelajaran
yang akan dicapai setelah pembelajaran berlangsung.
|
15 menit
|
B.Kegiatan Inti
|
o
Guru menyampaikan
bahwa:
o
Banyak cara yang
dapat dilakukan agar nilai-nilai persatuan dapat terlaksana.
o
Salah satunya
melalui tarian.
o
Guru memotivasi
siswa menggali informasi mengenai tarian Lego-lego
o
Siswa mengamati
gambar dan membaca teks Lego-Lego, Tari Adat Alor Bermakna Persatuan
dalam hati.
o
Berdasarkan
gambar dan teks, siswa menulis hal yang ingin mereka ketahui lebih lanjut
tentang nilai-nilai yang terkandung dalam tarian Lego-lego dalam bentuk
pertanyaan.
o
Siswa menukarkan pertanyaan yang mereka buat
dengan teman di sebelah mereka dan menjawab setiap pertanyaan.
o
Siswa
mendiskusikan jawaban pertanyaan yang terdapat dalam buku siswa.
o
Siswa menjelaskan
pesan moral yang terdapat dalam tari Lego-lego.
o
Siswa menjelaskan
secara ringkas cara melakukan tari Lego-lego.
o
Siswa
menceritakan salah satu tarian yang ada di daerah mereka yang memiliki
nilai-nilai luhur.
o
Siswa menulis
kesimpulan tentang tari Lego-lego. siswa merancang sebuah tarian yang dilandasi
nilai-nilai luhur yang terdapat pada tarian Lego-lego secara berkelompok.
o
Siswa
mendiskusikan rancangan tarian yang akan mereka ciptakan dengan mencantumkan:
jumlah penari, alur dan gerakan, pengiring (pemukul gong, penyanyi, penyampai
pantun).
o
Siswa
mencantumkan nilai moral dalam tari rancangan mereka.
o
Siswa menuliskan
rancangan tarian mereka pada bagan.
o
Siswa melakukan
pembagian tugas dalam tarian tersebut.
o
Siswa berlatih
secara berkelompok.
o
Siswa akan
menampilkan tarian secara berkelompok pada pertemuan yang telah ditentukan
guru.
o
Guru
menyampaikan:
o
Selain membentuk
lingkaran, ada juga tarian yang menerapkan unsure segi tiga dalam gerakan dan
kostum yang mereka kenakan. Salah satunya terdapat pada tari Ngremo dari Jawa
Timur.
o
Siswa mengamati
gambar ikat kepala.
o
Siswa menjelaskan
jenis sudut yang mereka temukan pada ikat kepala yang berbentuk segi tiga
tersebut.
o
Guru menyampaikan
bahwa pola segi tiga juga ditemukan pada kain dan batik.
o
Siswa mengamati pola
tersebut.
o
Siswa
mendiskusikan dalam kelompok jenis sudut yang ditemukan pada batik di atas.
Kemudian, siswa menggambar segi tiga sejenis pada kertas berpetak
o
Guru bertanya
kepada siswa apakah mereka tahu cara menentukan besar sudut pada
masing-masing segi tiga yang mereka amati.
o
Guru memotivasi
siswa untuk mempelajari hal tersebut lebih lanjut.
o
Guru meminta
siswa menyiapkan penggaris, gunting, dan busur.
o
Siswa mengikuti
petunjuk.
o
Siswa menggambar
segi tiga yang memenuhi persyaratan berikut:
–
Sebuah segi tiga yang mempunyai satu sudut
siku-siku.
–
Satu segi tiga yang mempunyai satu sudut tumpul.
–
Satu segi tiga dengan seluruh sudutnya lancip.
o
Siswa menggunakan
busur derajat untuk mengukur sudut yang terdapat pada masing-masing segi
tiga.
o
Siswa menulis
hasil pengukuran dalam bentuk tabel.
o
Siswa menggunting
salah satu dari segi tiga tersebut.
o
Kemudian, siswa
menggunting masing-masing sudutnya seperti gambar berikut.
o
Siswa menempatkan
hasil potongan dari tiga sudut tersebut bersama sama sehingga sisinya saling menempel.
o
Siswa menjelaskan
apa yang mereka amati.
o
Siswa mengulangi
kegiatan tesebut dengan dua segi tiga lainnya.
o
Siswa
menyimpulkan tentang jumlah seluruh sudut untuk masing-masing segi tiga.
o
Siswa diminta
memperhatikan kembali tabel sebelumnya.
o
Siswa mencoba
menemukan hasil penjumlah besar seluruh sudut pada segi tiga tersebut.
o
Siswa menjelaskan
tentang pembuktian hasil dari sudut yang tadi sudah dipotong.
o
Siswa
membandingkan hasil yang mereka peroleh dengan teman di sebelahnya.
o
Siswa
menyimpulkan hasil diskusi.
o
Siswa menjelaskan
apakah hal yang ditemukan berlaku untuk seluruh jenis segi tiga
o
Guru menyampaikan
kepada siswa:
–
Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
harus terus kita pertahankan. Hal ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Dasar
1945 dan Pancasila.
–
Zaman boleh berganti, pemerintahan boleh berubah,
namun Persatuan dan Kesatuan Bangsa harus tetap terjaga utuh.
–
Bangsa Indonesia telah membuktikan hal ini ketika
berjuang melawan penjajah untuk meraih kemerdekaan.
o
Guru menyampaikan
kepada siswa:
o
Siswa akan menggali informasi lebih lanjut tentang
sebab dan akibat terjadinya perubahan masyarakat Indonesia pada Masa Orde
o
Baru sampai Masa Reformasi. Siswa dapat menggali
informasi dari berbagai sumber (buku perpustakaan, koran, majalah, internet,
atau mewawancarai orang dewasa di sekitarmu).
o
Siswa bekerja
berkelompok.
o
Siswa menulis
laporan dalam bentuk lini masa.
o
Siswa melakukan
perenungan dengan menjawab pertanyaan yang terdapat dalam buku siswa.
o
Guru dapat
menambahkan pertanyaan perenungan berdasarkan panduan yang terdapat pada
lampiran 1.
Pengayaan
o
Siswa
bereksplorasi mengukur sudut berbagai segi tiga yang ditemukan di sekitar
mereka.
Remedial
o
Siswa yang belum
tuntas dalam memahami konsep sudut dalam segi tiga (menyelesaikan kurang dari
50% soal dengan benar) akan mengikuti program remedial. Guru dapat membantu
siswa dengan menggunakan benda konkret. Selain itu, guru akan mengulang
kembali penanaman konsep secara bertahap dimulai dari yang mudah dipahami.
Remedial dilaksanakan selama 30 menit setelah jam sekolah.
o
Remedial juga
diberikan untuk pelajaran lain bagi siswa yang belum tuntas dalam menguasai
konsep.
|
150 menit
|
C.Kegiatan Penutup
|
1. Bersama-sama dengan siswa membuat
kesimpulan/rangkuman hasil belajar selama sehari.
2. Melakukan penilaian hasil belajar
3. Melakukan repleksi
4. Menyampaikan pesan moral/belajar.
5. Menutup dengan membaca Surat Al-Fatihah
|
15 menit
|
E.
Penilaian :
1. Aspek yang dinilai;
a.Penilaian Sikap
b.Penilaian Pengetahuan
c. Penilaian Ketrampilan
2. Jenis penilaian; a.
observasi
b.tertulis,lisan
c . praktek,projek
3. Instrumen Penilaian
4. Rubrik dan Penskoran Nilai;
Penilaian
1. SBdP dinilai
dengan rubrik
Kriteria
|
Bagus
|
Cukup
|
Berlatih
lagi
|
3
|
2
|
1
|
|
Kesiapan
tampil
|
Siswa
sangat berani
tampil
dan tanpa
ragu-ragu.
|
Siswa
cukup berani
tampil
dan tanpa
ragu-ragu.
|
Siswa
berani tampil,
namun
masih raguragu
|
Terlihat
adegan yang bermakna persatuan
|
Adegan
tentang persatuan terlihat jelas.
|
Adegan
tentang
persatuan
terlihat
cukup
jelas
|
Adegan
tentang
persatuan
tidak
jelas
|
Kualitas gerakan.
|
Kualitas
gerakan
sangat
baik.
|
Kualitas gerakan
cukup
baik
|
Kualitas
gerakan
kurang
baik.
|
Kerja
sama
|
Tarian
ditampilkan
dengan
kompak
|
Tarian
ditampilkan
dengan
cukup
kompak
|
Tarian
ditampilkan
dengan
tidak
kompak
|
Keterangan :
4 = sangat
baik
3 = baik
2 = cukup
1 = perlu
bimbingan
Skor
Maksimal 12
Nilai =
2. Matematika dinilai dengan angka (skoring).
3. IPS dinilai dengan daftar periksa.
No
|
Krtiteria
|
Ya
|
Tidak
|
Catatan
|
1
|
Siswa mampu
menggali informasi
dari
berbagai sumber tentang sebab
dan
akibat perubahan masyarakat
pada Masa
Orde Baru dan
Reformasi.
|
|||
2
|
Siswa
mampu menuliskan informasi
penting
tentang perubahan
masyarakat
pada Masa Orde Baru
dan Zaman
Reformasi dalam
bentuk lini
masa
|
|||
3
|
Siswa
mampu menyimpulkan
tentang
perubahan masyarakat
pada Masa
Orde Baru dan Zaman
Reformasi
|
4. Penilaian sikap
Contoh
penilaian sikap dapat dilihat di lampiran 2.
F.
Media,
Alat Bantu dan
Sumber Belajar
Mengetahui, Beureunuen,…………...2015
Kepala SD N 3 Beureunuen Guru Kelas VI B,
( ROSMIATI, S.Pd ) ( BACHTIAR, S.Pd )
NIP. 19581231 198012 2 006 NIP. 19800611 200504 1 001Thanks for reading & sharing TABINA KAMPUS - RPP
0 comments:
Post a Comment