Home » » TEMA 7 KELAS 6 SUB 1 PB 2

TEMA 7 KELAS 6 SUB 1 PB 2

Posted by TABINA KAMPUS - RPP on Friday 27 January 2017

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)


Satuan Pendidikan                      : Sekolah Dasar 3 Beureunuen
Kelas/Semester                           : VI/ II
Tema 7                                        : Kepemimpinan di sekitarku
Sub Tema 1/ Pembelajaran         : Masyarakat Sehat Negara Kuat / 2
Alokasi Waktu                            : 1 Hari


A.      KOMPETENSI INTI :
1.   Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2.   Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
3.   Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, dan sekolah.
4.   Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas  dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak  beriman dan beraklak mulia.

B.       KOMPETENSI DASAR (KD) / INDIKATOR
a) Matematika
1.1 Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2.1 Menunjukkan sikap cermat dan teliti, jujur, tertib dan mengikuti aturan, peduli, disiplin waktu, tidak mudah menyerah serta bertanggungjawab dalam mengerjakan tugas.
2.2 Menunjukkan sikap berpikir logis, kritis dan Kreatif.
3.11 Menemukan peluang empiric dari data luaran (output) yang mungkin diperoleh berdasarkan beberapa jenis data saling terkait yang diolah menggunakan tabel dan grafik.
3.11.1 Menentukan peluang empiric setelah melakukan percobaan.
4.10 Menggunakan data statistic hasil pengamatan untuk menaksir peluang kejadian.
4.10.1Mengambil kesimpulan dari informasi yang disediakan melalui data statistik.

b) PJOK
1.1 Menghargai tubuh dengan seluruh perangkat gerak dan kemampuannya sebagai anugrah Tuhan.
1.2 Tumbuhnya kesadaran bahwa tubuh harus dipelihara dan dibina, sebagai wujud syukur kepada sang Pencipta.
2.1 Berperilaku sportif dalam bermain.
2.4 Menunjukkan kemauan bekerjasama dalam melakukan berbagai aktivitas fisik dalam bentuk permainan
3.1 Memahami konsep variasi dan kombinasi pola gerak dasar lokomotor, non-lokomotor, dan manipulatif dengan control yang baik dalam berbagai permainan dan atau olahraga tradisional bola besar.
3.1.1 Mengidentifikasi teknik melempar bola melalui pengamatan.
4.1 Mempraktikkan variasi dan kombinasi pola gerak dasar lokomotor, non-lokomotor,dan manipulatif dengan control yang baikdalam berbagai permainan dan atauolahraga tradisional bola besar.
4.1.1 Mendemonstrasikan teknik melempar bola untuk menjatuhkan botol.

c) IPA
1.1 Bertambah keimanannya dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya, serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan penelaahan fenomena alam secara mandiri maupun berkelompok
3.4 Membedakan campuran dan larutan melalui pengamatan.
3.4.1 Mengidentifikasi sifat larutan melalui pengamatan
4.1 Merancang dan melaksanakan percobaan untuk membedakan campuran dan larutan menggunakan bahan yang dikenal dalam kehidupan sehari-hari.
4.1.1 Membuktikan adanya pengaruh jumlah zat yang dilarutkan terhadap sifat larutan.

C.      DESKRIPSI MATERI PELAJARAN :
1.      Menemukan peluang empiric melalui percobaan
2.      Melakukan permainan melempar bola
3.      Melakukan percobaan gelembung sabun untuk membuktikan apakah larutan yang lebih banyak mengandung sabun menghasilkan gelembung sabun yang bertahan lebih lama

D.      KEGIATAN PEMBELAJARAN :
Kegiatan
Deskripsi Kegiatan
Alokasi Waktu
A. Kegiatan Pendahuluan
1.      Guru mengucapkan salam dan anak menjawab salam
2.      Mengajak semua siswa berdoa.
3.      Pada awal pelajaran, guru menempel gambar di depan kelas
4.      Tanya jawab tentang gambar yang sudah dikenal siswa.
5.      Kemudian, siswa diminta untuk membentuk beberapa kelompok
6.      Melakukan apersepsi dengan mengaitkan pembelajaran yang lalu dengan pembelajaran yang sekarang diajarkan.
7.      Menginformasikan tentang tema yang akan dibelajarkan yaitu tentang “Kepemimpinan di sekitarku”.
8.      Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai setelah pembelajaran berlangsung.

15 menit
B.Kegiatan Inti
o   Sebelum memulai pengenalan konsep peluang empirik, guru melakukan kegiatan berikut bersama siswa.
o   Guru menyiapkan potongan kertas dan membagikannya kepada seluruh siswa.
o   Guru memastikan setiap siswa mendapatkan 4 potong kertas
o   Guru menuliskan 4 pertanyaan di papan tulis.
·         Apakah rambutmu keriting?
·         Apakah kamu anak pertama?
·         Apakah kamu lahir di bulan Agustus?
·         Apakah namamu memiliki huruf ‘t’?
o   Guru kemudian membaca pertanyaan satu per satu. Siswa diminta mendengarkan guru dengan seksama.
o   Siswa diminta menjawab setiap pertanyaan setelah guru membacakan pertanyaan-pertanyaan tersebut. Saat guru membaca pertanyaan pertama, siswa langsung menjawab pertanyaan tersebut. Apabila jawaban pertanyaan tersebut adalah ‘ya’, maka siswa harus menuliskan namanya di atas satu potong kertas yang tersedia. Apabila jawabannya tidak, maka siswa tidak harus menuliskan apapun di atas kertas.
o   Begitu seterusnya sampai semua pertanyaan dibacakan.
  • Siswa diminta memasukkan semua potongan kertas ke dalam kardus bekas atau ember yang sudah disiapkan sebelumnya.
  • Guru mengambil satu potongan kertas dari kardus atau ember dan meminta siswa untuk memprediksi apakah namanya akan terambil. Guru lalu membacakan nama yang tertera pada kertas yang diambilnya tersebut dan bertanya apakah prediksi siswa benar.
  • Guru melakukan hal yang sama sebanyak 2 atau 3 kali dan siswa diminta untuk memprediksi kembali apakah namanya akan muncul.
  • Guru kemudian menyampaikan kepada siswa bahwa apa yang sedang mereka lakukan adalah kegiatan memprediksi atas munculnya nama.
o   Kegiatan tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan konsep peluang  dan mereka akan segera belajar tentang mengukur ketepatan dalam memprediksi menggunakan konsep peluang.
  • Siswa diajak membaca teks tentang cerita Pak Tagor yang sedang mengajar   dan diminta menjawab pertanyaan yang  ada.
n  Dari kegiatan yang dilakukan oleh o   Pak Tagor, menurutmu, nama siapa o   yang akan muncul? (Siti atau Udin)

n  Apakah Siti dan Udin memiliki kesempatan yang sama untuk  menjadi wasit? (ya)

n  Mengapa? (karena nama Siti dan  nama Udin masing-masing tertulis satu kali)


  • Guru meminta siswa untuk mendiskusikan jawabannya di dalam  kelompoknya lalu meminta setiap perwakilan kelompok untuk menyampaikan hasilnya. Guru memberi kesempatan kepada siswa  unjtuk memberikan masukan, komentar atau mempertanyakan jawaban  teman.

o   Temukan Jawabannya

o   Siswa melanjutkan kegiatan dengan membaca teks selanjutnya. Guru  kemudian mengajukan pertanyaan untuk mengetahui pemahaman siswa.
  • Berapa siswa yang melempar kertas? (30 siswa)
  • Berapa kali kertas dilempar? (30 kali)

o   Guru menjelaskan bahwa kegiatan melempar disebut percobaan atau o   eksperimen.

  • Berapa kali nama Siti muncul? (18 kali)
  • Guru menjelaskan bahwa munculnya nama Siti adalah hasil percobaan atau kejadian munculnya nama Siti.
  • Berapa kali nama Udin muncul? (12 kali)
  • Guru menjelaskan bahwa munculnya nama Udin adalah hasil percobaan atau kejadian munculnya nama Udin.
  • Apa yang dimaksud dengan peluang empirik?
o   Guru kemudian menjelaskan tentang peluang empirik.


o   Bersama siswa, kemudian guru menuliskan peluang empirik munculnya nama Siti dan nama Udin dalam pecahan terkecil.
o   Untuk menambah pemahaman siswa, guru kemudian meminta seorang siswa untuk mengambil selembar kertas dan menuliskan nama Siti di halaman pertama dan nama Udin di halaman berikutnya. Guru meminta 30 orang siswa secara bergantian melempar kertas tersebut ke atas.
o   Apabila jumlah siswa kurang dari 30 orang, maka ada beberapa siswa yang diperbolehkan untuk melempar kertas sebanyak 2 kali. Yang terpenting dari kegiatan ini adalah terdapat 30 lemparan kertas.
o   Guru kemudian mencatat hasil percobaan di papan tulis. Guru mencatat hasilnya dengan menggunakan turus. Sebagai alternatif, guru dapat meminta salah satu siswa untuk melakukan pencatatan.
o   Secara individu, siswa menjawab pertanyaan yang ada di buku teks dan guru mendiskusikan jawabannya secara klasikal. Guru kemudian mengecek pekerjaan siswa dan memberi masukan apabila perlu.
o   Di akhir kegiatan, guru bersama siswa mendiskusikan kembali tentang peluang empirik. Siswa diminta untuk membuat pertanyaan sebanyakbanyaknya tentang peluang empirik lalu didiskusikan bersama secara klasikal.
o   Dalam melaksanakan kegiatan di bagian ini, siswa dapat melakukannya secara individu.
o   Guru meminta siswa menyiapkan bola kertas untuk mewakili bola sebenarnya (atau bisa menggunakan bola sebenarnya dengan warna yang berbeda sesuai yang tertera di buku siswa). Alternatif lain kelereng.
o   Sebelum melakukan kegiatan, guru mengingatkan siswa untuk membaca teks dengan seksama dan meminta mereka untuk memahami bacaan. Apabila ada diantara mereka yang tidak paham, guru dapat meminta mereka untuk bertanya atau meminta bantuan.
o   Untuk kegiatan pertama, siswa menyiapkan dua bola yang berukuran sama.
o   Bola pertama diberi nama A dan bola ke dua diberi nama B. Siswa bias menuliskan langsung di kedua bola tersebut atau melabelkan bola tersebut dengan huruf A atau B. Siswa kemudian memulai kegiatan pertama dan melanjutkan kegiatan berikutnya sesuai dengan yang tertera di buku siswa.
o   Guru mengingatkan siswa untuk mengambil bola secara acak (tidak boleh melihat bola).
o   Guru berkeliling untuk memastikan siswa bekerja dan membantu mereka yang menemukan kesulitan dalam memahami bacaan atau kesulitan lainnya.
o   Setelah pekerjaan siswa selesai, mereka saling menyampaikan hasilnya kepada teman di sebelahnya. Secara bertahap, guru dapat meminta siswa menyampaikan tugas pertama, kedua, dan seterusnya. Guru member kesempatan kepada siswa lain untuk bertanya atau memberi komentar terhadap hasil temannya.
o   Guru melakukan penilaian dengan menggunakan rubrik. Kriteria tugas seperti yang tertera di buku siswa. Guru dapat mengingatkan siswanya tentang kriteria tugas yang akan dilakukan.
o   Bagaimana dengan hasil berikut ini? Misalnya kamu memiliki 4 bola merah, 3 bola hijau dan 1 bola kuning. Kamu memasukkannya ke dalam kardus. Kamu harus menemukan peluang empirik untuk masing-masing warna bola. Apa yang terjadi kalau kamu mengambil bola 10 kali, 25 kali dan 30 kali?
o   Warna apa yang sering muncul? Mengapa?
o   Ayo, cari tahu dengan mempraktikkannya! Tulislah hasilmu dalam bentuk pecahan paling sederhana.
o   Kegiatan pada bagian ini dapat dilakukan oleh guru kelas ataupun oleh guru
o   PJOK. Guru perlu menyiapkan bahan-bahan sesuai dengan yang tertera berikut dan membaca cara bermainnya
o   Sebelum kegiatan dimulai, siswa diminta ke luar kelas dan melakukan pemanasan terlebih dahulu dengan cara mengayunkan tangan ke depan dan ke belakang beberapa kali.
o   Di luar kelas, siswa diajak mendiskusikan materi dan mempraktikkannya.
o   Guru meminta setiap siswa untuk mencoba tekniknya dan temannya harus mengamati apa yang dilakukannya. Guru mengamati siswa dan memberikan masukan ketika mereka praktik.
o   Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menanyakan hal-hal yang belum jelas. Setelah berdiskusi, guru mengajak siswa untuk bermain ‘melempar bola’.
o   Guru memandu permainan. Pembagian kelompok dapat disesuaikan dengan jumlah siswa dalam satu kelas.
o   Setelah bermain, siswa diminta untuk mendiskusikan refleksinya dengan teman kelompoknya. Kegiatan ini dapat dilakukan di dalam atau di luar ruangan.
o   Sebelum memulai kegiatan, pastikan guru menyiapkan perlengkapan yang dibutuhkan. Guru juga bisa mengelompokkan siswa berdasarkan kebutuhan (kelompokkan siswa dengan karakteristik dan kemampuan akademik yang beragam dalam tiap kelompok). Satu kelompok berjumlah 4-5 orang atau disesuaikan kebutuhan.
o   Sebagai kegiatan pembuka, guru menunjukkan larutan gelembung sabun yang dibuatnya lalu meniupkannya ke udara sehingga gelombang sabun keluar. Guru mengajukan beberapa pertanyaan berikut.
o   Masih ingatkah kamu dengan larutan? Apa yang dimaksud dengan larutan?
o   Larutan apa yang Ibu miliki?
o   Guru dan siswa mendiskusikan jawabannya. Jawaban siswa ditulis di papan tulis. Kemudian guru bertanya kepada siswa apakah mereka ingin tahu lebih banyak tentang larutan gelembung sabun.
o   Siswa diberi kesempatan untuk menulis pertanyaan sebanyak-banyaknya tentang gelembung sabun.
o   Guru menginformasikan kepada siswa bahwa pertanyaan tersebut harus disimpan karena akan diperoleh jawabannya setelah mereka melakukan percobaan.
o   Guru menyampaikan kepada siswa bahwa hari itu siswa akan melakukan percobaan tentang gelembung sabun dan sebelumnya harus menjawab pertanyaan awal.
o   Siswa mendiskusikan jawaban dengan kelompoknya. Guru memberikan penguatan terhadap jawaban siswa.
o   Siswa kemudian ditugaskan melakukan percobaan gelembung sabun.
o   Guru mengelompokkan siswa. Setiap kelompok memiliki 4-5 anggota.
o   Guru memastikan setiap siswa memiliki perlengkapan untuk percobaan.
o   Siswa diminta untuk melapisi meja dengan koran agar tidak kotor.
o   Siswa diingatkan untuk membaca bahan yang dibutuhkan dan langkah percobaan yang akan dilakukan. Kemudian guru bertanya kepada siswa apakah ada yang ingin ditanyakan atau hal-hal yang kurang dipahami.
o   Guru memberi aba-aba kapan percobaan dimulai dan waktu yang dibutuhkan. Hal ini sangat penting agar siswa belajar bertanggung jawab dalam menjalankan tugasnya.
o   Saat berlangsung kegiatan percobaan, guru berkeliling untuk memastikan semua ikut berpartisipasi aktif serta memberikan pertanyaan pancingan untuk membantu dan memotivasi siswa.
o   Setelah selesai percobaan, siswa menuliskan kesimpulan dan disampaikan di kelompoknya. Guru dapat meminta satu atau dua orang siswa untuk menyampaikan hasilnya. Siswa lain diberi kesempatan untuk memberikan komentar atau mempertanyakan hasil pekerjaan temannya.
o   Produk siswa dinilai dengan menggunakan rubrik.
o   Guru meminta siswa membuka daftar pertanyaan yang telah ditulisnya di awal dan mereka diminta untuk menjawab pertanyaan tersebut, sesuai dengan pemahaman yang mereka peroleh setelah percobaan. Pertanyaan yang tidak dapat dijawab siswa dapat dibahas bersama.
o   Guru memberikan penguatan tentang konsep larutan.
o   Siswa diminta untuk merapikan seluruh peralatan dan membersihkan meja.
o   Siswa melakukan perenungan dengan menjawab pertanyaan yang terdapa dalam buku siswa.
o   Guru dapat menambahkan pertanyaan perenungan berdasarkan panduan yang terdapat pada lampiran buku guru.

Pengayaan
o   Permainan ‘Melempar Bola’ dapat dilakukan dengan mata pemain ditutup selembar kain. Pemain mengarahkan dan melempar bola mengikuti instruksi pemimpin mereka.

Remedial
o   Siswa yang belum memahami konsep peluang empirik dapat mengulang kegiatan bersama guru. Kegiatan bisa dilakukan seusai jam belajar.
o   Kegiatan dilakukan sekitar 30 menit–60 menit.
o   Kegiatan dapat dilakukan untuk beberapa siswa sekaligus.

 150 menit









C.Kegiatan   Penutup
1.   Bersama-sama dengan siswa membuat kesimpulan/rangkuman hasil belajar selama sehari.
2.   Melakukan penilaian hasil belajar
3.   Melakukan repleksi
4.   Menyampaikan pesan moral/belajar.
5.   Menutup dengan membaca Surat Al-Fatihah
15    menit

E.       Penilaian :
1.      Aspek yang dinilai; a.Penilaian Sikap
                                              b.Penilaian Pengetahuan
                                              c. Penilaian Ketrampilan          
2.      Jenis penilaian;       a. observasi
                                        b.tertulis,lisan
                                        c . praktek,projek
3.      Instrumen Penilaian
4.      Rubrik dan  Penskoran Nilai;

Penilaian
1. Matematika
Guru menggunakan rubrik untuk menilai hasil percobaan siswa.

2. IPA
Percobaan IPA dinilai dengan menggunakan rubrik.


3. PJOK
Praktik PJOK dinilai dengan menggunakan daftar periksa (check list) untuk
menilai sikap saat bertanding


Keterampilan siswa saat melempar bola dinilai dengan daftar periksa (check

list).

5. Catatan Anekdot untuk mencatat sikap (Menghargai).
Contoh dapat dilihat pada bagian akhir (lampiran) buku ini

B.       Media, Alat Bantu dan Sumber Belajar
1.      Kertas HVS
2.      Potongan kertas untuk setiap siswa (lipat kertas HVS menjadi 8 bagian).
2.      Setiap siswa mendapatkan 4 potong kertas.
3.      Bola plastik/kelereng berbeda warna
4.      Botol kecap bekas, bola
5.      Sabun, air, gelas, sedotan, kertas koran
6.      Kardus bekas atau ember
7.      Kelereng berwarna merah, hijau, biru, kuning atau lainnya masing-masing berjumlah 50
8.      Bola kasti untuk olah raga



Mengetahui,                                                                        Beureunuen, ……….….,  2016
Kepala SD Negeri 3 Beureunuen                                        Guru Kelas VI,




CHAIRUNNISA, S.Pd                                                     BACHTIAR, S.Pd
NIP.19700312 199402 2 002                                              NIP. 19800611 200504 1 001



Lembar Kerja Siswa
(LKS)

Langkah Kegiatan B
·         Aduk setiap larutan.
·         Ambil sedikit larutan dengan sedotan, kemudian tiup.
·         Gelembung sabun yang dihasilkan diletakkan di atas meja yang sudah dibasahi air terlebih dahulu.
·         Setiap larutan harus menghasilkan 3 gelembung sabun.
·         Setiap gelembung sabun harus diukur waktu bertahannya.


Catat hasil percobaan pada tempat yang disediakan.

Larutan
Percobaan
Total Waktu
Rata-rata
1
2
3

A






B






C






D






Buatlah kesimpulan dari percobaanmu.

1.    Gelembung sabun dari gelas mana yang bertahan paling lama? Mengapa?





2.    Gelembung sabun dari gelas mana yang bertahan paling sebentar?

Mengapa?




3.    Sebutkan hal-hal yang bisa mempengaruhi hasil percobaanmu!





MEDIA


TEMA 7 KELAS 6 SUB 1 PB 2


Thanks for reading & sharing TABINA KAMPUS - RPP

Previous
« Prev Post

0 comments:

Post a Comment

Search This Blog

Powered by Blogger.

Blog Archive

Pages

Contributors